Suatu pelayaran bahtera kehidupan memerlukan perahu, dayung dan semangat yang utuh untuk mengharungi arus, ombak dan badai. Tiada makna sehari berlalu tanpa mentaksir, mendidik dan menuntut. Ilmu memimpin hati untuk terus hidup beriman, bertaqwa dan beramal soleh. Sabda Rasulullah saw: "Sampaikanlah dariku walau satu ayat". Hidup mencipta kecemerlangan. Moga hari ini lebih baik daripada semalam dan esok biarlah menjanjikan seribu satu kenangan.
SILA KLIL
Monday, September 20, 2010
Aku Seorang Guru... mendidik & mentaksir
Kata Imam Ghazali:
“Seorang guru yang hanya memikirkan mengajar sahaja tanpa memikirkan masa depan muridnya, lebih baik jangan jadi guru”.
Pengajaran, pembelajaran dan pentaksiran adalah 3 proses yang tidak boleh dipisahkan. Sejauh mana kita mengajar apa yang ingin dipelajari oleh pelajar? Sejauh mana kita mentaksir pengajaran kita, tindak balas murid2, reaksi mereka, minat dan kefahaman mereka? Sejauh mana kita membuat penambahbaikan dalam perancangan, proses dan penilaian pengajaran kita? Sejauh manakah pelajar kita belajar dan menguasai apa yang diajar?
"...Raising the standards of learning that are achieved through schooling is an important national priority".
"...Learning is driven by what teachers and pupils do in classrooms. Teachers have to manage complicated and demanding situations, channeling the personal, emotional, and social pressures of a group of 30 or more youngsters in order to help them learn immediately and become better learners in the future. Standards can be raised only if teachers can tackle this task more effectively".
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment